Organ Hati Akan lebih baik Untuk Kesehatan, Lihat makanan apa aja !!
Hampir semua zat berbahaya dari luar ke dalam tubuh harus melewati hati untuk mengobati. Inilah sebabnya mengapa masing-masing kita perlu merawat hati dengan baik.
Hari ini, kita akan berbagi daftar makanan yang membantu membersihkan tubuh jika digunakan secara teratur. Berikut adalah 10 makanan yang baik untuk organ hati Anda yang tidak boleh Anda abaikan, jadi taruh makanan berikut ini di menu harian keluarga Anda dengan lebih sering!
10 makanan yang baik untuk kesehatan organ hati
- Bawang putih
Kita semua tahu bahwa bawang putih mengandung banyak zat yang bermanfaat bagi hati, kaya akan selenium untuk meningkatkan efek antioksidan dan mendetoksifikasi tubuh.
Bawang putih juga mengandung arginine, asam amino yang melemaskan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah di hati.
Selain itu, vitamin B6 juga memiliki efek antiinflamasi, vitamin C mengurangi oksidasi seluler dan membatasi kerusakan sel.
- Minyak zaitun
Minyak zaitun akan banyak membantu hati saat mengatur aktivitas saat bekerja. Ini menyediakan lipid dasar untuk racun dalam tubuh, mengambil bagian dalam pekerjaan hati dan mengurangi beban pada hati saat bekerja.
- Herbal dan sayuran hijau
Sayuran berdaun hijau terbukti melindungi hati, menetralkan logam, bahan kimia, pestisida dalam makanan dan dari lingkungan. Bayam dan sawo putih membantu meningkatkan aliran empedu, menghilangkan zat berbahaya di tubuh.
Bit alami membantu membersihkan darah, meningkatkan efisiensi hati dan menciptakan nutrisi.
Kembang kol, sayuran dan beberapa sayuran hijau membantu hati menghasilkan enzim untuk pengobatan toksin.
- Teh hijau
Teh hijau kaya akan antioksidan, khususnya katekin milik kelompok organik flavonoid. Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa teh hijau memiliki potensi untuk melindungi tubuh terhadap berbagai jenis kanker.
- Jeruk bali
Jeruk bali tidak hanya kaya vitamin C tapi juga mengandung glutathione yang disekresikan oleh hati. Vitamin C terlibat dalam produksi dan pemulihan jaringan, produksi bahan kimia dan protein, dan sistem kekebalan tubuh. Selain itu, grapefruit mengandung lebih dari 70mg glutathione, membantu hati menghasilkan enzim detoksifikasi.
- kenari
Sama seperti bawang putih, kenari mengandung asam lemak arginin, glutathione dan omega 3 yang bisa mendukung fungsi detoksifikasi hati. Kenari kaya akan antioksidan dan lemak tak jenuh ganda yang sehat yang membantu mencegah akumulasi lemak di hati. Selain itu, lemak sehat ini sangat penting untuk membran sel di sekitar hati.
- Apel
Apel kaya akan pektin, zat yang dibutuhkan untuk membersihkan tubuh dan mengeluarkan racun dari saluran cerna, membantu mengurangi “beban” pada hati.
- Kunyit
Bahan aktif utama di kurkumin, antioksidan kuat dan antiinflamasi. Kunyit membantu melindungi saluran empedu, mempercepat aliran empedu dan membersihkan hati.
Selain itu, ia dapat meremajakan sel hati, melepaskan racun, mencegah alkohol berubah menjadi senyawa berbahaya. Selain itu, saat menambahkan kunyit ke makanan, mereka tidak hanya lebih lezat tapi juga bermanfaat bagi kesehatan Anda.
- Lemon
Lemon kaya akan vitamin C, yang diketahui mengubah zat berbahaya menjadi senyawa larut air yang bisa dengan mudah dikeluarkan dari tubuh. Minum sedikit jus lemon segar setiap hari merangsang aktivitas hati.
- Alpukat
Alpukat adalah sejenis “buah super” untuk memberi manfaat hati. Alpukat mengandung glutathione, vitamin C dan E, antioksidan untuk menetralisir radikal bebas dan melindungi sel hati dari kerusakan.
Vitamin E dan vitamin K yang terkandung dalam buah ini memiliki efek antiinflamasi, melindungi hati dari efek berbahaya. Selain itu, lemak sehat pada alpukat juga bisa mengatur kadar kolesterol.