Saat hendak shalat maka kita diwajibkan berwudhu untuk menghilangkan najis yang kecil. Tetapi pada beberapa peristiwa kita tidak bisa menghapus najis hanya dengan berwudhu karena termasuk pada najis yang besar. Salah satu cara menghilangkan najis besar adalah dengan mandi wajib. Tidak syah shalat jika tidak melakukan mandi wajib, janabat, junub, atau mandi hadast besar.
Penyebab kitai diwajibkan mandi hadast besar adalah bersetubuh, mati yang bukan syahid, keluar air mani, selesai haid dan nifas, melahirkan. Keadaan demikina berarti anda harus segera melakukan mandi wajib untuk menghilangkan najis besar atau hadast besar. Berikut adalah tahapan cara mandi wajib :
[1.] Niat
Diucapkan dalam hati atau terdengar oleh diri sendiri, ini merupakan doa mandi wajib yang utama. Silahkan anda baca doa dan niat mandi wajib berikut ini.
” Nawaitul ghuslal liraf’il hadasil akkbari fardan lilahitaala “
[Artinya: Aku berniat untuk menghilangkan hadats atau najis besar dengan mandi fardhu atas nama Allah SWT]
[2.] Membasuh tubuh dari ujung rambu sampai ujung kaki
Mandi seperti biasa dan bersihkan bagian yang ada pada tubuh dari ujung kaki sampai ujung rambut. Setiap lubang yang ada pada tubuh seperti mulut, telinga, dan lain sebagainya harus diusap. Ingatlah baha kulit rambut harus terkana basuhan air.
[3.] Menghilangkan najist yang menempel
Ketika mandi wajib tidak hanya dengan doa dan membasuh air saja lalu kemudian selesai. Melainkan semua kebersihan harus dicapai terutama menghilangkan tempelan najist pada kulit tubuh.
Sunnah Melakukan Mandi Wajib :
- Membaca bismillah atau basmallah
- Berwudhu
- Menggosok badan tiga kali
- Mendahulukan bagian kanan tubuh daripada bagian kiri tubuh
- Muwalat yang artinya membasuh anggota badan secara teratur dan menyambung dari kepala, leher, bahu kanan, tangan kanan, badan, tangan kiri dan selanjutnya.
Adapun mandi wajib bisa dilakukan ketika menjelang shalat Jumat, Idul Fitri, Idul Adha, penyakit gila, umrah/melaksanakan ihram haji, memandikan mayat, kafir yang masuk islam. Tetapi semua itu termasuk sunnat. Perhatikanlah seluruh bagian tubuh anda agar selalu bersih. Ingat ketika mimpi basah yang biasa dialami oleh laki-laki tentu perlu mandi wajib.
