5 Langkah Mudah Budidaya Ikan Cupang Untuk Pemula – Ikan cupang adalah salah satu jenis ikan air tawar yang sangat populer di Indonesia, jenis ikan yang satu ini sering dipelihara di dalam akuarium sebagai ikan hias. Ikan cupang, terutama yang berjenis kelamin jantan memiliki fisik yang sangat indah, meskipun ukurannya relatif kecil namun ikan cupang memiliki warna yang sangat indah seperti misalnya merah, ungu, biru, dan berbagai macam warna lainnya. Keindahan ikan cupang sendiri akan semakin terlihat pada saat sirip ekornya mengembang.
Keindahan yang dimiliki oleh ikan cupang sendiri membuat permintaan terhadap jenis ikan ini selalu tinggi di pasaran sehingga hal ini menjadikan ada banyak masyarakat yang ingin meraup keuntungan besar dari usaha budidaya ikan cupang. Untuk melakukan budidaya ikan cupang ini, Anda tidak perlu membutuhkan lahan yang luas sehingga bisa dilakukan oleh siapa saja. Budidaya ikan cupang juga bisa menjadi usaha yang sangat menjanjikan, jika Anda tertarik maka berikut ini akan kami ulas bagaimana cara untuk melakukan budidaya ikan cupang.
5 Langkah Mudah Ternak Ikan Cupang
- Memilih Indukan Ikan Cupang
Langkah pertama untuk melakukan budidaya ikan cupang adalah memilih indukan, Anda bisa memilih indukan cupang yang telah memasuki usia kawin atau matang gonad yang ditandai dengan munculnya banyak gelembung di permukaan air. Anda harus memilih indukan yang besarnya hampir sama dan tidak memiliki cacat fisik serta ikan tersebut telah memasuki usia 5 bulan.
- Menyiapkan Wadah Pemijahan
Menyiapkan wadah pemijahan menjadi langkah kedua yang juga harus Anda lakukan, Anda bisa menggunakan akuarium yang berukuran kecil yakni 20 x 20 x 20 cm. Selain itu Anda juga harus menyiapkan wadah berukuran kecil lainnya untuk indukan betina karena Anda tidak boleh langsung mencampurkannya. Hal ini juga akan mempercepat proses pembuatan gelembung yang dilakukan pejantan sebagai tanda siap kawin.
- Menyiapkan Media Pijah
Selain menyiapkan wadah pemijahan, Anda juga perlu untuk membuat media pijah atau substrat yang memiliki fungsi untuk meletakkan telur nantinya. Anda bisa menggunakan beberapa jenis tanaman air seperti Java moss sebagai media pijah bagi ikan cupang, selain itu Anda juga bisa menggunakan daun ketapang kering ataupun potongan styrofoam sebagai media pijah.
- Menyiapkan Air Untuk Pemijahan
Hal lain yang tidak kalah pentingnya dalam budidaya ikan cupang adalah menyiapkan air untuk pemijahan karena akan menentukan kesuksesan dari usaha ini. Anda bisa mengisi air dengan kedalaman berkisar 10 hingga 15 cm yang bertujuan untuk menjaga suhu air bagian dasar agar tidak terlalu dingin, selain itu Anda harus benar – benar memperhatikan kualitas air yang akan digunakan.
- Proses Pemijahan
Langkah yang kelima adalah proses pemijahan, Anda bisa mencampurkan kedua indukan apabila sudah muncul beberapa tanda yakni indukan jantan telah membuat gelembung di media pijah sedangkan ikan betina telah muncul tanda vertical di bagian tubuhnya. Setelah itu terjadilah proses pembuahan yang diakhiri dengan induk betina yang mengeluarkan telur dan akan menetas dalam waktu sekitar 24 jam.
Apabila Anda tertarik dengan budidaya ikan cupang, maka Anda bisa melakukannya dengan mengikuti beberapa cara yang telah diulas di atas.