Cara Budidaya Ikan Nila Agar Meraup Untung Besar – Ikan nila adalah satu jenis ikan air tawar yang bisa Anda temukan dengan mudah di perairan negara – negara di kawasan Asia Tenggara. Ikan nila sendiri sangat populer sebagai salah satu jenis ikan konsumsi yang diminati oleh banyak orang di Indonesia pasalnya ikan nila memang memiliki nilai gizi yang baik serta harganya juga relatif terjangkau sehingga merupakan sumber protein hewani yang sangat ideal. Ikan nila sendiri biasa diolah menjadi berbagai macam hidangan lezat yang mampu menggoyang lidah Anda.
Ikan nila biasa Anda temukan pada daftar menu di berbagai rumah makan di Indonesia, hal ini tentu saja membuat jumlah permintaan ikan nila sangatlah tinggi. Meskipun demikian, ternyata hingga saat ini ketersediaan ikan nila yang ada di pasaran masih belum cukup untuk memenuhi tingginya permintaan ikan nila di Indonesia. Kondisi tersebut tentu saja menjadi sebuah peluang besar bagi Anda yang ingin melakukan usaha budidaya ikan nila, pada kesempatan kali ini akan kami ulas bagaimana cara untuk melakukan budidaya ikan nila agar bisa meraup untung besar.
- Persiapan Kolam
Hal pertama yang harus Anda lakukan dalam budidaya ikan nila adalah persiapan kolam, ada beberapa jenis kolam yang bisa Anda gunakan untuk memelihara ikan nila yakni kolam tanah dan kolam beton yang bisa Anda sesuaikan dengan modal. Anda bisa mengisi kolam dengan air yang bersih dan melakukan pemupukan dengan tujuan agar kolam tersebut ditumbuhi oleh phytoplankton.
- Pemilihan Benih Ikan Nila
Pemilihan benih ikan nila menjadi hal kedua yang harus Anda lakukan, Anda harus memilih benih ikan nila yang sehat dan berkualitas dengan ciri antara lain tidak memiliki cacat ataupun luka pada tubuhnya, memiliki gerakan yang lincah, dan usahakan untuk memilih benih dengan ukuran yang seragam. Pemilihan benih nila yang berkualitas akan mampu mempengaruhi pertumbuhannya.
- Pemberian Pakan
Pakan merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam proses budidaya ikan nila, Anda bisa memberi pakan ikan nila berupa daun – daunan meskipun kolam telah ditumbuhi dengan phytoplankton dengan tujuan agar pertumbuhan ikan nila menjadi semakin cepat. Selain itu Anda juga bisa memberinya pakan berupa pelet apabila diperlukan untuk menjaga kesehatan ikan nila.
- Proses Pemeliharaan
Hal keempat yang juga pentimg untuk Anda lakukan dalam budidaya ikan nila adalah proses pemeliharaan, di dalam proses ini Anda harus rajin untuk melakukan pengecekan terhadap kualitas air kolam. Apabila air kolam sudah terlalu keruh maka Anda harus menggantinya, selain itu Anda juga perlu melakukan proses pemupukan air kolam menggunakan pupuk kandang setiap 3 minggu sekali.
- Proses Pemanenan
Hal terakhir dalam usaha budidaya ikan nila adalah proses pemanenan yang mana merupakan saat yang paling ditunggu oleh para petani ikan. Proses pemanenan ikan nila sendiri pada umumnya bisa dilakukan setelah 3 hingga 5 bulan sejak penebaran benih atau setelah ikan mencapai berat yang diinginkan, Anda bisa menyurutkan air kolam untuk mempermudah Anda melakukan pemanenan.
Apabila Anda tertarik untuk mencoba budidaya ikan nila, maka Anda bisa mempraktekkan beberapa cara yang ada di atas.